Berikut ini adalah beberapa istilah-istilah bidang IPA untuk pelajar kelas 4 SD. Dengan kamus ini diharapkan siswa mudah mempelajari pelajaran IPA.
A
Abrasi : Pengikisan daratan oleh gelombang laut.
Akar : Organ tumbuhan yang berada di dalam tanah.
Alat Indera : Alat pada tubuh manusia yang dapat mene rima rangsang dari luar tubuh.
Angin puting beliung : Angin yang bergerak secara cepat, berputar, dan berbentuk seperti kerucut.
B
Banjir : Meluapnya air akibat penampungan air yang ada di permukaan bumi tidak dapat menampungnya.
Batang tumbuhan : Bagian tumbuhan yang tegak atau berada di atas tanah.
Benang sari : Alat kelamin jantan pada tumbuhan ber bunga.
Biji : Hasil pembuahan yang tumbuh menjadi individu baru.
Bioteknologi : Teknologi yang memanfaatkan makhluk hidup dalam prosesnya.
Bunga : Organ tumbuhan untuk perkembangbiakan.
D
Daur Hidup : Rangkaian penahapan yang dilalui oleh suatu makhluk hidup, mulai dari masa remaja, dewasa, sampai terjadinya spora (biji atau telur yang ibuahi lagi)
Dikotil : Tumbuhan berkeping ganda.
Dinamometer : Alat yang digunakan untuk mengukur besar gaya.
E
Ekdisis : Pengelupasan atau penggantian kulit pada hewan.
Ekosistem : Hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya
Energi Alternatif : Energi yang dapat menggantikan kedudukan minyak bumi.
Erosi : Pengikisan tanah dan batuan oleh air dan angin.
Eustasius : Saluran yang menghubungkan antara telinga dan
pangkal tenggorokan.
G
Gaung : Bunyi pantul yang datang sebelum bunyi asli selesai.
Gaya : Tarikan atau dorongan yang mengubah gerak atau bentuk benda.
Gaya Apung : Gaya yang timbul dari air pada benda yang dimasukkan ke dalam air.
Gaya Gesek : Gaya hambat lintasan pada benda yang bergerak di atasnya.
Gaya Gravitasi : Gaya yang timbul karena tarikan bumi pada benda.
Gema : Bunyi pantul yang datang setelah bunyi asli selesai.
Gravitasi Bulan : Gaya tarik bulan.
H
Herbivor : Hewan pemakan tumbuhan.
Hidung : Indera penciuman
I
Inang : Makhluk hidup yang dijadikan tempat tinggal bagi makhluk lain.
Insektivor : Hewan pemakan serangga.
Isolator : Sifat benda yang tidak dapat menghantarkan energi
panas atau energi listrik.
J
Jaring-jaring makanan : Penggabungan antara beberapa rantai makanan yang saling berkaitan dalam hubungan makan dan dimakan.
Jasad remik : Makhluk hidup yang sangat kecil dan tidak dapat dilihat oleh mata telanjang.
K
Kedaluwarsa : Sudah tidak bisa digunakan atau dipakai.
Kapilaritas : Sifat air yang meresap pada celah-celah yang sempit.
Karnivora : Hewan pemakan hewan lain.
Kifosis : Susunan tulang tidak normal, yaitu tulang punggung bengkok ke depan menyebabkan bagian badan membusung ke depan.
Klorofil : Zat hijau daun.
Konduksi : Proses penghantaran panas melalui media penghantar benda padat.
Konduktor : Sifat benda yang dapat menghantarkan energi panas atau energi listrik.
Konsumen : Pengguna makanan
Konveksi : Proses penghantaran panas melalui media penghantar air atau udara.
Kulit : Indera peraba
L
Lidah : Indera perasa
Longsor : Meluncurnya tanah akibat tanah terlalu jenuh oleh air, biasanya terjadi di tanah miring atau tanah tebing.
Lordosis : Susunan tulang tidak normal, yaitu tulang punggung bengkok ke belakang menyebabkan bungkuk.
M
Mata : Indera penglihatan
Metamorfosis : Tahapan pertumbuhan suatu makhluk hidup dengan bentuk berbeda pada setiap tahapan.
Mineral : Garam tanah atau unsur kimia dalam tanah.
Monokotil : Tumbuhan berkeping satu.
O
Ombak : Gelombang laut.
Omnivor : Hewan pemakan tumbuhan dan hewan lain.
P
Panca Indera : 5 alat indra, yaitu mata, hidung, telinga, lidah, dan kulit.
Parasit : Makhluk hidup yang hidup di makhluk hidup lain dan merugikan makhluk hidup yang ditinggalinya.
Pasang naik : Naiknya permukaan perairan di Bumi akibat pengaruh gravitasi Bulan.
Pasang surut : Turunnya permukaan perairan di Bumi akibat pengaruh terkumpulnya air di daerah pasang naik akibat pengaruh gravitasi.
Penghijauan : Menanami daerah-daerah yang kosong dan tidak produktif dengan tanaman.
Produsen : Penghasil makanan
Profil : Penampang (tanah, gunung, dan sebagainya)
Pupa : Kepompong.
Putik : Alat kelamin betina pada tumbuhan ber bunga.
R
Radiasi : Proses penghantaran panas melalui proses penyinaran.
Rangka : Susunan tulang sebagai dasar dari bentuk tubuh.
Rantai makanan : Rangkaian alur hubungan makan dan dimakan hewan dalam satu arah atau satu garis lurus.
Reboisasi : Menanami kembali hutan-hutan yang gundul akibat penebangan liar atau bencana alam.
S
Sumber daya alam : Segala sesuatu yang berasal dari alam yang digunakan untuk kebutuhan hidup manusia.
Sumber daya alam hayati : Sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup.
Sumber daya alam non hayati : Sumber daya alam yang berasal dari selain makhluk hidup.
Sumber daya alam yang dapat diperbarui : Sumber daya alam yang tidak akan pernah habis jika digunakan karena selalu berdaur dan terbarukan.
Sumber daya alam tidak dapat diperbarui : Sumber daya alam yang akan habis apabila terus digunakan karena tidak berdaur.
Satelit : Benda langit yang terus mendampingi planet induknya.
Simbiosis : Hubungan antara 2 makhluk hidup yang berbeda jenis.
Skoliosis : Susunan tulang tidak normal, yaitu tulang punggung bengkok ke samping menyebabkan bagian badan membentuk huruf S.
T
Telinga : Indera pendengaran
Tengkorak : Susunan tulang-tulang kepala.
Tsunami : Gelombang air laut yang sangat besar. Diakibatkan oleh gempa yang terjadi di dasar laut.
Tulang lengan : Tulang-tulang pada anggota gerak atas atau tangan.
Tulang pendek : Tulang yang berukuran dan berbentuk pendek. Sebagian besar berada di susunan tulang belakang dan tulang-tulang pergelangan.
Tulang pipa : Tulang panjang, memiliki rongga seperti pipa dengan ujung mengembung.
Tulang pipih : Tulang-tulang yang berbentuk pipih seperti plat. Tulang-tulang ini sebagian besar berada di tulang tulang kepala, rusuk, dada, dan belikat.
U
Unggas : Berbagai jenis burung.
Sumber : http://ibumega.blogspot.com/2012/02/kamus-ipa-kelas-4-sd.html